Saturday, November 2, 2019

EPISODE #1 Rasa Nyaman


        Rasa nyaman adalah titik dimana kita merasakan bahagia yang sebenarnya tanpa menutupi ciri khas diri, bersikap seadanya tanpa harus meniru orang lain, mendapatkan hal yang sebelumnya belum kita dapatkan, diperhatikan lebih dari biasanya, dan sendiri dalam ketenangan. Akhir-akhir ini Raihan (nama samaran) dihantui oleh ketakutan-ketakutan tentang orang-orang didekatnya. Sahabat, Pacar, Rekan Kerja, Dosen seakan menjauh. Sahabat yang biasanya menanyakan kabar dan mengharap kehadirannya kian menghilang, Pacar yang biasanya menemani dan selalu menghibur sibuk dengan kesibukannya, Dosen yang selalu memuji dan memberikan amanah perlahan mengabaikan, Rekan kerja yang selalu dipercaya menjauh begitu saja. Dalam kesendirian Raihan merasakan kebingungan yang teramat sangat berat. Seakan tidak ada seseorang yang mengharapkan keberadaannya lagi. Setiap selesai kelas selalu keluar begitu saja dan mampir di Angkringan biasa (Felik dan Temon namanya).
        Angkringan Felik dan Temon merupakan warung kecil yang berada di dekat Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta. Tempat ini biasa dipakai mahasiswa untuk nongkrong sebelum, jeda, dan selesai perkuliahan. Di tempat ini Raihan merokok dan ngopi dengan ditemani buku-buku motivasi yang selalu dibawanya. Dia bingung ingin mengajak siapa untuk mengeluarkan keluh kesah dan menghilangkan ketakutan yang selama ini menghantuinya. Teman yang berada di Lingungan Kampus seakan sibuk dengan urusan mereka sendiri dan tugas-tugas yang diberikan dosen. Akhirnya Raihan memilih untuk tetap sendiri dalam kegundahannya. Hari demi hari terus berlalu hingga Raihan menemukan titik kenyamanan dalam kesendirian. Dia merasakan kebebasan yang sebenarnya, tak ragu dalam mencoba dan melakukan hal-hal yang sebelumnya belum pernah diakukannya. Berjalan sendiri dalam ketakutan-ketakutan yang selalu menghantuinya,. Membuka cakrawala pikirannya dalam setiap aktivitas kehidupannya. Menambah berbagai pengetahuan lewat buku yang dibacanya untuk menguatkan kegundahan yang selama ini dirasakannya.
          Beberapa hari telah berlalu, dan beberapa kegiatan juga sudah diselesaikannya. Raihan bertemu dengan seseoran wanita cantik bernama Sherly (nama samaran). Waktu itu dia berpapasan ketika Parade Ormawa di GOR UNY. Dari jauh Raihan melihat kecantikan Sherly yang terlihat jelas dari kejauhan. Rasa kagum menguasai pikiran Raihan melihat kecantikan Sherly. Dia terus memikirkannya dan mencoba untuk mengenal Sherly lebih jauh lagi. Tetapi karena ketakutan akan sosok Sherly yang begitu cantik dan Raihan yang bukan apa-apa menunda temu mereka berdua.
Pada kemudian hari raihan iseng-iseng menanyakan Sherly kepada temannya. Titip salam dan pujian cantik selalu diberikan untuk disampaikan kepada Sherly. Kesengajaan demi kesengajaan terus terjadi disepanjang aktivitasnya di Kampus. Raihan seringkali menemui Sherly dan mendapatkan senyumannya. Rasa nyaman itu semakin hari terus tumbuh tinggi dan besar. Tiba di suatu ketika Makrab (Malam Keakraban), Sherly datang di acara yang Raihan buat bersama jurusannya. Rasa senang muncul dalam benak hatinya karena kekosongan dan kesepian yang dia rasakan beberapa bulan terobati dengan keberadaan Sherly. Dia selalu memperhatikan dan menanyakan seperti apasih wanita cantik yang bernama Sherly ?
          Selesai acara makrab, Raihan kembali dikagetkan karena Sherly yang dia kagumi berpamitan langsung kepadanya. Dengan melihat tatapan yang penuh dengan ketertarikan mereka saling berpandangan, seakan waktu berhenti bergerak. Raihan pun tersenyum kegirangan, seseorang yang dikagumi datang dihadapannya yang sebelumnya tdak pernah dia bayangkan. Di hari berikutnya Raihan dihadapkan kegundahan yang lagi-lagi datang, diantara pilihan ingin mengenal Sherly atau tidak. Disisi lain Raihan sudah mempunyai pacar yang menjaga hatinya, tetapi karena jarak mereka jarang bertemu. Rasa rindu yang terus tertumpuk tanpa dipupuk perlahan hilang. Kini rasa sayang Raihan dengan pacarnya sudah tidak ada lagi. Berada dalam kondisi itu Raihan kemudian meyakinkan hatinya untuk mencoba berkenalan dengan Sherlu. Chat via DM instagram menjadi jembatan awal mereka kenal. Bermula dengan iseng-iseng menyapa "Selamat sore mba ?" berlanjut dengan sapa setiap temu.
          Raihan langsung mengambil kesempatan itu tanpa pikir panjang, ia ingin mengenal Sherly lebih jauh lagi. Hingga pada suatu ketika Raihan membahas topik yang baru trend saat itu. Film Joker yang menjadi sorotan nitizen di berbagai media khusunya instagram. Raihanpun mengajak Sherly untuk menonton film tersebut. Sherly menerima ajakan itu dan awal itu juga mereka saling mengenal lebih dekat lagi. Kenyaman semakin melekat diantara mereka berdua. Temu demi temu selalu dilakukan dalam hari-hari mereka. Walaupun hanya sebatas makan bersama, tetapi Raihan merasakan kenyaman yang sebelumnya belum pernah dirasakannya.
           Perlahan demi perlahan rasa nyaman tumbuh cepat tak terkendali, benih-benih cinta pun mulai muncul. Tetapi, Sherly merasa ada yang janggal dengan Raihan. Setelah ditelusuri lebih jauh, Sherly mengetahui bahwa Raihan sudah mempunyai kekasih. Hingga tibalah obrolan mereka yang mengarahkan kesitu, Sherly bertanya kepada Raihan "Apakah kamu sudah punya Pacar ?" tanya Sherly dengan begitu polosnya. Mendengar pertanyaan yang sebelumnya belum pernah terbanyangkan Raihan terdiam kaget. Pada saat itu pula dia merasa bingung apakah mau menjawab "sudah" atau "belum". Beberapa menit terdiam dan terpejam, kemudian Raihan menjawab "sudah" dengan rasa bersalah yang teramat sangat, peristiwa ini Raihan ulangi yang sebelumnya juga pernah dia lakukan juga.  Kemudian Raihan menjelaskan . . .

Bersambung . . .

No comments:

Dewasa dan Rasa Sepi

 Haii gaiis bagaimana kabar kalian ? Semoga selalu sehat dan bahagia yaaaa. Amin hehehe. Gimana gais kalian sudah diumur berapa sekarang ? j...